tanpa kata,tanpa ungkapan cinta... karena pada saat itu mulut dan lidahku seolah begitu kompak...berkonspirasi tak mau mengucap sepatah kata pun...hanya mataku yg berbicara,hanya senyumku yg memberikan isyarat..betapa besar yg aku rasa,ketika bayangan orang itu saja mampu membuatku tak bisa memejamkan mata semalaman..ketika punggungnya saja mampu membuat senyumku berkembang seperti bunga sakura di musim semi...ketika bhkan dlm jarak yg melebihi jangkauan mata "biasa" aku telah mampu mengenali sosoknya dari caranya berjalan..rela menunggunya di tmpat yg sama setiap harinya,setiap mnggunya selama berjam-jam berharap aku bisa melihat dan mndengar renyah tawanya..merasakan sensasi getaran yg sama..yg aku sebut itu cinta.
Berfikir ribuan kali menata kalimatku,hanya utk mengiriminya pesan singkat:
"jreng jreng..udah makan?", "jgn sampe telat makan yah.."
Memandangnya dalam jarak ratusan meter,bergerak maju mundur antara ingin dan takut...hanya ingin sekedar menyapanya dan akhirnya aku harus cukup puas telah melihat cerah wajahnya wlwpun dari tmpatku semula.
Ya ALLAH....kalau cinta ini memang anugrah-Mu,maka biarkanlah aku mencintainya...tak mengapa walau sebatas dalam diam dan tk terbalas..selama itu adalah ibadah di sisi-Mu dan yg terbaik untukku....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar